KOMPAS.com - Belum lama ini dunia maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang dilakukan dua oknum guru di Kabupaten Ciamis[1], Jawa Barat[2].
Tak hanya video, foto-foto vulgar guru perempuan pun ikut beredar.
Diketahui, pemeran pria berinisial KA (51), seorang guru yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS), sementara sang perempuan berinisial LI (42), guru yang berstatus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca juga: Ayah yang Perkosa Anaknya Berusia 12 Tahun lalu Jual Korban ke Pria Hidung Belang Dijerat Pasal Berlapis[3]
Keduanya mengajar di SD yang sama yang ada di Kecamatan Sukadana, Ciamis.
Terkait dengan adanya kejadian itu, Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji mengatakan, perilaku itu tidak pantas.
Kata Ubaid, perilaku itu seharusnya tidak dilakukan tapi, sambungnya, apa yang dilakukan dua oknum guru itu justru mempromosikannya.
"Selain itu, yang musykil adalah pelaku sendiri yang upload, berarti ada motif publikasi dan promosi. Ini sudah parah. Etika dan kode etik guru sudah runtuh," kata Ubaid kepada Kompas.com, melalui pesan WhatsApp, Minggu (31/7/2022) sore.
Baca juga: Guru Pria Kirim Video Mesumnya ke Grup WhatsApp PGRI lalu Kabur, Pemeran Perempuan Tak Mau Mengajar[4]
Saat ditanya, apakah ada motif di balik guru itu menyebar videonya, Ubaid mengatakan tidak tahu pasti.
Tapi, lanjutnya, setidaknya menggambarkan buruknya kompetensi kepribadian guru. Parahnya, kompetensi ini tidak banyak dikembangkan dalam Pendidikan Profesi Guru (PPG).
"Kita punya problem serius soal pengawasan kualitas guru-guru kita," ujarnya.
Baca juga: Soal Video Mesum 2 Guru di Ciamis, Pemeran Perempuan Mengundurkan Diri karena Malu, Si Pria Pilih Kabur[5]
Ubaid pun meminta kepada dinas terkait untuk memberikan sanksi tegas sesuai dengan peraturan kepada kedua oknum guru tersebut.
Bukan itu saja, sambungnya, juga mesti dilakukan investigasi supaya bisa menjadi pembelajaran bersama.
Baca juga: Cerita di Balik Sopir Bunuh Majikannya, Kesal Sering Diajak Berhubungan Badan[6]
Soal penyebar vidoe yang kabur, kata Ubaid, haru dikejar dan harus dijerat hukum serta diadili.
Terkait dengan guru pemeran perempuan yang mengundurkan diri dari mengajar, kata Ubaid, itu saja tidak cukup, ia pun meminta oknum guru itu juga harus diadili.
"Harus pula dijatuhkan hukuman maksimal karena pelakunya adalah guru yang mestinya menjadi teladan dan dampaknya parah bisa merusak moral anak bangsa," pungkasnya.
Baca juga: Guru Pria Kirim Video Mesumnya ke Grup WhatsApp PGRI lalu Kabur, Pemeran Perempuan Tak Mau Mengajar[7]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate[8], kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.DAFTAR LINK YANG KAMU CARI
- ^ Ciamis (www.kompas.com)
- ^ Jawa Barat (www.kompas.com)
- ^ Ayah yang Perkosa Anaknya Berusia 12 Tahun lalu Jual Korban ke Pria Hidung Belang Dijerat Pasal Berlapis (regional.kompas.com)
- ^ Guru Pria Kirim Video Mesumnya ke Grup WhatsApp PGRI lalu Kabur, Pemeran Perempuan Tak Mau Mengajar (regional.kompas.com)
- ^ Soal Video Mesum 2 Guru di Ciamis, Pemeran Perempuan Mengundurkan Diri karena Malu, Si Pria Pilih Kabur (bandung.kompas.com)
- ^ Cerita di Balik Sopir Bunuh Majikannya, Kesal Sering Diajak Berhubungan Badan (regional.kompas.com)
- ^ Guru Pria Kirim Video Mesumnya ke Grup WhatsApp PGRI lalu Kabur, Pemeran Perempuan Tak Mau Mengajar (regional.kompas.com)
- ^ https://t.me/kompascomupdate (t.me)
FG_AUTHORS: TOMMY DE COCO
0 Response to "link download video Heboh Video Mesum 2 Guru di Ciamis, Pengamat Sebut Etika dan Kode Etik Guru Sudah Runtuh - Kompas.com - Kompas.com"
Post a Comment